Sekarang pukul:
Selasa, 22 Mei 2012
Entahlah... Aku bingung
Tiba
tiba, entah mengapa hal ini terlintas dipikiranku. Aku bimbang dan bingung,
bukan karena dihadapkan dengan pilihan IPA atau IPS yang akan aku ambil, namun
itu juga menjadi salah satu faktor dari ini semua. Kali ini aku dihadapkan
dengan, IYA atau TIDAK, dan BENAR atau SALAH langkah yang akan aku ambil.
Sebenarnya juga ini bermula karena aku belum sepenuhnya mengenali diriku. Bukan
aku gak tau sifatku, aku tahu dan sadar, kalo aku ini adalah seorang cewek yang
egois, suka ikut campur, pesimis, suka mendadak diam tanpa sebab, emosian,
mudah tersinggung dan masih banyak lagi. Namun yang tidak aku ketahui adalah
kemampuanku. Aku takut jika aku bersembunyi dibawah kemampuanku dan aku tak
menyadari hal itu. Dan akhirnya aku salah ambil langkah, itu yang aku takuti,
itu yang membuat aku bingung dan takut untuk melangkah. Seperti yang sedang aku
jalani saat ini, aku mencoba dan sedang berambisi menjadi penulis, sebenarnya
aku tak punya basic dalam bidang tersebut, namun pengalamanku yang mendorongku
untuk melakukan hal tersebut, dan aku pun terinspirasi dengan seorang penulis
yang menulis apa yang benar benar ia rasakan sendiri. Dan saat saat sedang
menulis, entah mengapa aku menemukan dunia lain milikku, dimana aku bebas
menentukan karakter seseorang, aku nyaman melakukan hal itu. Namun aku takut
semua itu akan menjadi hal yang sia-sia. Aku takut jika itu adalah cara atau
jalan yang salah yang sedang aku tekuni. Aku takut kalau itu memang bukan
bidangku, bukan keahlianku atau yang lainnya. Ya aku adalah seorang pengecut
yang selalu takut mengambil langkah dan takut mengambil resiko yang terlalu
besar. Tapi, sangat disayangkan jika novel yang telah aku buat-Kini sudah
mencapai 100 halaman lebih, aku sia-siakan begitu saja. Mungkin, akan aku
selesaikan terlebih dahulu lalu aku akan mencoba untuk mengirimnya ke penerbit,
siapa tahu ada penerbit yang senang hati menerima dan menerbitkan karyaku. I
hope it, bismillah. Oh iya, untuk menentukan mau jadi apa nanti aku juga
bingung, terlalu banyak keinginan untuk orang seperti aku ini. Sampai sampai
aku pun bingung sendiri untuk menentukannya. Aku hanya bisa berharap dan berdoa
apa pun yang akan aku jalani, langkah apapun yang akan aku ambil, meski itu
salah atau benar, aku yakin Allah sudah menyiapkan yan terbaik untuk hambanya
yang percaya akan takdirnya, meskipun harus melewati ujian dan rintangannya
terlebih dahulu. Seperti kita tidak akan pernah tahu bagaimana rasanya sakit
sebelum kita terjatuh. Aku yakin Allah akan menjawabnya melalui waktu :)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar